Mau Daftar Sekolah Kedinasan 2024? Cek Info Lengkapnya!

Pojok Kampus - Pendaftaran Sekolah Kedinasan

Pendaftaran sekolah ikatan dinas sudah dibuka! Berikut persyaratan, alur, kuota, serta daftar perguruan tinggi kedinasan yang bisa kamu pilih.

Halo, calon Taruna dan Taruni! Sudah nggak sabar ya nungguin pengumuman pendaftaran perguruan tinggi kedinasan? Kira-kira, berapa ya, jumlah kuota dan instansi mana saja yang membuka pendaftaran tahun ini? Bagi kamu yang ingin mendaftar, yuk simak informasi selengkapnya!

 

Mengenal Sekolah Ikatan Dinas

Sekolah ikatan dinas adalah perguruan tinggi di bawah naungan Kementerian atau lembaga pemerintahan di Indonesia. Biaya kuliah yang gratis dan kesempatan bekerja setelah lulus membuat sekolah kedinasan diminati oleh banyak siswa. Maka dari itu, dibutuhkan beberapa tahapan atau seleksi ketat untuk menyaring calon Taruna Taruni terbaik dari seluruh Indonesia.

 

Jadwal Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024

  • Pendaftaran peserta: 01 April – 30 April 2024 pukul 23.59 WIB
  • Pengumuman hasil seleksi administrasi: 15 Mei 2024
  • Pelaksanaan ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD): Sekitar bulan Mei – Juni 2024
  • Pengumuman hasil SKD: Sekitar bulan Juli 2024
  • Seleksi lanjutan: Diatur oleh masing-masing sekolah dinas

 

Baca juga: Apa Perbedaan Sekolah Ikatan Dinas dan Non Ikatan Dinas? Yuk, Simak!

 

Ketentuan Jurusan & Kuota Sekolah Kedinasan

Perlu diingat, kamu hanya diizinkan mendaftar ke 1 (satu) sekolah kedinasan dan 1 (satu) jurusan yang ada pada sekolah tersebut. Ada 8 instansi dan 30 sekolah kedinasan yang dapat kamu pilih. Berikut adalah data kuota berdasarkan tahun 2023.

1. Badan Intelijen Negara (BIN)

Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) dengan formasi sebanyak 400 formasi.

2. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG)

Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG) dengan formasi sebanyak 80 kuota.

3. Badan Pusat Statistik (BPS)

Sekolah Tinggi Ilmu Statistika (STIS) dengan formasi sebanyak 500 formasi.

4. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)

Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN) dengan formasi sebanyak 125 formasi.

5. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri)

Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) dengan formasi sebanyak 534 formasi.

6. Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham)

Politeknik Imigrasi (Poltekim) dan Politeknik Ilmu Permasyarakatan (Poltekip) dengan formasi sebanyak 525 formasi.

7. Kementerian Keuangan (Kemenkeu)

Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN-STAN) dengan formasi sebanyak 1.100 formasi.

8. Kementerian Perhubungan (Kemenhub)

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dengan formasi sebanyak 1.408 formasi yang dibagi ke dalam beberapa politeknik berikut ini:

  • Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI-STTD)
  • Politeknik Perkeretaapian Madiun
  • Politeknik Keselamatan Transportasi Jalan Tegal
  • Politeknik Transportasi Sungai Danau Penyebrangan Palembang
  • Politeknik Transportasi Darat (POLTRADA) Bali
  • Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Indonesia
  • Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar
  • Politeknik Pelayaran Surabaya
  • Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang
  • Politeknik Pelayaran Sumatera Barat
  • Politeknik Pelayaran Banten
  • Politeknik Pelayaran Malahayati Aceh
  • Politeknik Pelayaran Barombong
  • Politeknik Penerbangan Indonesia Curug
  • Politeknik Penerbangan Makassar
  • Politeknik Penerbangan Medan
  • Politeknik Penerbangan Surabaya
  • Politeknik Penerbangan Jayapura

 

–Sekolah kedinasan punya beberapa perbedaan dengan perguruan tinggi lainnya. Mau jadi Taruna Taruni kedinasan tahun ini? Biar lebih siap, yuk, DOWNLOAD GRATIS HANDBOOK KEDINASAN!–

CTA Handbook Kedinasan

 

Alur Pendaftaran Sekolah Kedinasan

  1. Peserta mengakses portal SSCASN di laman https://sscasn.bkn.go.id

  2. Membuat akun SSCN Sekolah Kedinasan dan mencetak kartu informasi akun.
  3. Login ke SSCN Sekolah Kedinasan menggunakan NIK dan password yang sudah didaftarkan.
  4. Unggah swafoto, pilih sekolah kedinasan, melengkapi nilai, unggah berkas.
  5. Apabila data yang diisi sudah benar, peserta dapat mencetak Kartu Pendaftaran.
  6. Tim verifikator instansi akan memverifikasi data dan berkas peserta.
  7. Login kembali ke SSCN untuk melihat status kelulusan administrasi.
  8. Peserta yang dinyatakan lulus administrasi berkas akan memperoleh kode billing yang digunakan untuk pembayaran di masing-masing sekolah kedinasan.
  9. Setelah pembayaran diterima, peserta dapat mencetak Kartu Ujian.
  10. Mengikuti seluruh proses seleksi sesuai dengan ketentuan masing-masing instansi.
  11. Pengumuman hasil seleksi sekolah kedinasan akan diumumkan melalui SSCASN DIKDIN.

 

Persyaratan Pendaftaran Sekolah Kedinasan

Syarat Administrasi

Sebelum mendaftar, pastikan kamu mempersiapkan berkas-berkas sebagai berikut:

  • Kartu Keluarga
  • Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  • Ijazah atau Surat Keterangan Lulus bagi lulusan tahun 2024
  • Rapor SMA/Sederajat
  • Pas foto
  • Dokumen lain sesuai dengan ketentuan instansi yang akan dilamar

 

Syarat Umum

Setiap instansi memiliki kriteria yang berbeda untuk menyaring calon Taruna Taruni 2023. Kamu dapat melihat persyaratan umum dari masing-masing sekolah kedinasan yang kamu minati di laman berikut:

  1. Badan Intelijen Negara (BIN): ptb.stin.ac.id
  2. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG): ptb.stmkg.ac.id
  3. Badan Pusat Statistik (BPS): spmb.stis.ac.id
  4. Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN): poltekssn.ac.id
  5. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri): spcp.ipdn.ac.id
  6. Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham): catar.kemenkumham.go.id
  7. Kementerian Keuangan (Kemenkeu): pknstan.ac.id
  8. Kementerian Perhubungan (Kemenhub): sipencatar.dephub.go.id

 

Materi Ujian Sekolah Kedinasan 

Tahukah kamu? Pendaftaran sekolah dinas terdiri dari beberapa seleksi atau tes. Supaya makin siap, simak satu persatu tahapannya ya!

1. Seleksi Kompetensi Dasar (SKD)

Di tahap ini, kamu akan menjalani Computer Assesment Test yang mencakup Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU), dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

 

2. Seleksi Kompetensi Bidang (SKB)

Setelah lolos dari SKD, pengetahuan kamu mengenai bidang ilmu sekolah kedinasan yang dipilih diuji melalui Seleksi Kompetensi Bidang. Seleksi ini juga disebut sebagai Seleksi Akademik atau Seleksi Matematika (khusus STIS).

 

3. Seleksi Kesehatan

Tahap selanjutnya yaitu pemeriksaan kesehatan. Tes kesehatan di masing-masing sekolah kedinasan tentunya berbeda. Biasanya, meliputi tes narkoba, pemeriksaan penyakit bawaan, cek darah, tes urin, dan sebagainya.

 

4. Psikotes

Psikotes adalah tes untuk mengukur kecerdasan emosional, kejujuran, karakter, dan kondisi psikologi calon Taruna dan Taruni.

 

5. Tes Kesamaptaan

Pada tahap ini, kekuatan fisik peserta sekolah kedinasan akan diuji. Materi seleksi kesamaptaan antara lain; lari, push uppull up, renang, atau sesuai dengan kebutuhan instansi.

 

6. Wawancara

Tahap wawancara dilakukan untuk mengetahui alasan, kesiapan, maupun komitmen calon Taruna Taruni. Perlu diketahui, setelah lulus, kamu wajib bekerja sesuai dengan penempatan yang diberikan oleh instansi terkait.

 

7. Pantukhir

Penilaian Panitia Penentu Akhir (Pantukhir) adalah tahap terakhir untuk menentukan lolos atau tidaknya kamu ke sekolah kedinasan. Pada tahap ini, seluruh peserta akan dikumpulkan dan dicocokkan dengan hasil penilaian seleksi-seleksi sebelumnya.

Tertarik mendaftar ke 30 perguruan tinggi kedinasan di atas? Persiapkan diri kamu dengan bimbel persiapan masuk sekolah kedinasan di Brain Academy. Belajarnya super intensif dengan Master Teacher terbaik, ada simulasi tryout, konsultasi pendidikan, dan masih banyak lagi. Ayo semangaaattt!

CTA Handbook Kedinasan

Referensi:

Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2022 [Daring]. Tautan: https://dikdin.bkn.go.id/faq 

(diakses 3 April 2023)

Salsabila Nanda