UM-PTKIN 2025: Jadwal, Ketentuan, Materi Tes, dan Daftar PTN
Pendaftaran UMPTKIN 2025 sudah dibuka! Simak jadwal, syarat, alur pendaftaran, pilihan program studi, biaya, lokasi dan materi ujian.
—
Semakin dekat menuju tahun ajaran baru! Apakah kamu sudah menentukan jurusan serta kampus yang akan dituju? Nggak perlu khawatir, ada banyak jalur masuk perguruan tinggi yang dibuka sepanjang bulan April hingga Juni nanti, salah satunya UM-PTKIN 2025! Bagi kamu yang ingin berkuliah sekaligus belajar ilmu Agama Islam, jangan lewatkan kesempatan ini ya!
Apa Itu UM-PTKIN?
Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri adalah seleksi masuk yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. Pada tahun 2025 UM-PTKIN diselenggarakan secara luring di PTKIN Titik Lokasi Ujian yang dipilih oleh peserta dan menggunakan aplikasi Sistem Seleksi Elektronik (SSE). SSE adalah aplikasi ujian yang menggunakan komputer (PC/Laptop). Melalui SSE, pelaksanaan ujian tidak lagi menggunakan kertas (paperless), baik untuk naskah soal maupun lembar jawaban.
Ketentuan UM-PTKIN
- Lulus dari Satuan Pendidikan MA/MAK/SMA/SMK/SPM/PDF/PKPPS/sederajat tahun 2023, 2024 dan 2025.
- Lulusan tahun 2023 dan 2024 harus sudah memiliki ijazah atau yang sederajat. Sedangkan lulusan tahun 2025 harus memiliki Surat Keterangan Lulus dari Kepala Madrasah/ Sekolah/Pesantren Mu’adalah dan dilengkapi dengan pasfoto terbaru yang bersangkutan serta dibubuhi cap MA/MAK/SMA/SMK/Pesantren Mu’adalah.
- Membayar biaya UM-PTKIN melalui bank yang ditetapkan oleh Panitia Nasional.
- Memiliki NISN, email aktif, dan nomor WhatsApp yang dapat dihubungi.
- Melakukan pendaftaran secara mandiri pada laman https://um.ptkin.ac.id.
- Peserta memilih maksimal 3 (tiga) Program Studi pada PTKIN/PTN.
- Peserta memilih PTKIN/PTN Titik Lokasi Ujian.
- Pendaftaran akan dinyatakan selesai apabila kamu telah melakukan Finalisasi Pendaftaran.
Alur Pendaftaran UM-PTKIN
- Calon peserta mendaftar Akun UM-PTKIN. Pilih Daftar Bagi Calon Pendaftar yang memiliki NISN dan belum memiliki akun SPAN-PTKIN. Username dan Password didapat setelah melakukan pendaftaran dan dikirim melalui email yang dicantumkan saat pendaftaran akun UM-PTKIN.
- Pilih Login. Gunakan Username/NISN dan Password.
- Mengisi biodata secara online di https://um.ptkin.ac.id/ atau menggunakan aplikasi mobile Android UM-PTKIN 2025 hingga mendapat INVOICE dan nomor VA (Virtual Account), Informasi nominal yang harus dibayarkan serta tatacara pembayaran.
- Calon peserta melakukan pembayaran pada Channel Pembayaran Bank Mandiri atau Bank lain
- Peserta mendapat bukti pembayaran. Biaya seleksi yang sudah dibayar tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun.
- Peserta melanjutkan pendaftaran online di https://um.ptkin.ac.id/ atau menggunakan aplikasi mobile Android UM-PTKIN 2025 dengan mengecek status pembayaran, kemudian dilanjutkan dengan memilih program studi dan PTKIN/PTN titik lokasi ujian hingga cetak kartu peserta ujian.
- Mengikuti ujian SSE UM-PTKIN pada PTKIN/PTN titik lokasi ujian yang dipilih oleh peserta.
Baca juga: Cara Daftar, Kuota Jurusan, dan Jadwal Pendaftaran PKN STAN
Jadwal Pelaksanaan UM-PTKIN 2025
- Pendaftaran: 22 April 2025 pukul 08.00 WIB – 28 Mei 2025 pukul 15.00 WIB.
- Pembayaran: 22 April 2025 pukul 08.00 WIB – 28 Mei 2025 pukul 23.59 WIB.
- Finalisasi Pendaftaran: 22 April 2025 pukul 08.00 WIB – 31 Mei 2025 pukul 23.59 WIB.
- Cetak Kartu Peserta Ujian SSE UM-PTKIN: Dimulai pada 1 Mei 2025 pukul 08.00 WIB
- Pelaksanaan Ujian SSE UM-PTKIN: 10-12 Juni 2025, 14-18 Juni 2025
- Pengumuman: 30 Juni 2025
Catatan:
Pelaksanaan Ujian SSE UM-PTKIN tercantum pada masing-masing Kartu Peserta Ujian dan dilaksanakan pada PTKIN/PTN Titik Lokasi Ujian yang dipilih oleh Peserta dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
Materi Tes dan Tipe Ujian UM-PTKIN
Materi tes UM-PTKIN terdiri dari 4 subtes, yaitu:
1. Penalaran Akademik (PA)
Penalaran Akademik (PA) mengukur kemampuan potensi calon mahasiswa yang dapat menghantarkan penyelesaian dan keberhasilan studi di jenjang strata satu. TPA terdiri atas:
- Penalaran Verbal berupa kemampuan pemahaman berbahasa secara tertulis dan ketrampilan bahasa yang berdasarkan struktur dan aturan bahasa baik dalam kata, kalimat, maupun narasi;
- Penalaran Gambar berupa kemampuan dalam menvisualisasikan dan memahami objek atau simbol secara abstrak. Penalaran gambar sangat cocok untuk memprediksi kreativitas calon mahasiswa;
- Penalaran Kuantitatif berupa kemampuan menerapkan konsep hitungan, logika angka, simbol numerical dalam berpikir sistematis dan memecahkan masalah. Konteks dalam tes penalaran “gambar” bersifat umum, sedangkan konteks dalam penalaran “verbal” dikaitkan dengan aspek-aspek dalam kehidupan sehari-hari yang meliputi masalah keindonesiaan, keislaman, sains dan teknologi, Pendidikan, Kesehatan, ekonomi dan bisnis, dan seni budaya dan olah raga.
2. Penalaran Matematika
Penalaran Matematika mengukur kemampuan peserta dalam memahami dan menganalisis isi bacaan sederhana dengan menggunakan penalarannya guna memecahkan permasalahan kehidupan sehari-hari melalui penerapan konsep, prosedur dan fakta dalam matematika. Bacaan tersebut dielaborasi melalui beragam representasi (grafik/ tabel/bagan atau representasi lainnya) untuk memprediksi dan/atau mengambil keputusan yang dibutuhkan mereka sebagai bekal dalam menghadapi tuntutan hidup abad ke-21.
3. Literasi Membaca
Literasi membaca mengukur kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merefleksikan berbagai jenis teks Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris dalam konteks sosio humaniora dan konteks sains serta jenis teks Bahasa Arab untuk menyelesaikan masalah dan mengembangkan kapasitas individu yang moderat dan unggul sebagai warga Indonesia dan warga dunia agar dapat berkontribusi secara produktif dan proporsional.
4. Literasi Ajaran Islam
Literasi Ajaran Islam mengukur kemampuan memahami, menerapkan dan menganalisis materi ajaran Islam meliputi Al-Quran, Hadis, Fikih dan Sejarah Kebudayaan Islam dalam konteks personal, masyarakat, global dan moderasi untuk mewujudkan masyarakat madani. Penguasaan literasi ajaran Islam ini sangat penting untuk menanamkan kepribadian yang baik dan memperkuat iman serta mengaplikasikan ajaran Islam dalam kehidupan individu sehari-hari maupun dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa.
Baca juga: Mengenal Jenis dan Perbedaan Kampus PTKIN, Wajib Tahu!
Daftar PTKIN dan Kuota UM-PTKIN
Ada 59 PTKIN yang terdiri dari Universitas Islam Negeri (UIN), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN), dan Universitas Negeri yang bisa kamu pilih.
- UIN Sumatera Utara Medan
- UIN Sultan Syarif Kasim Riau
- UIN Ar-Raniry Banda Aceh
- UIN Imam Bonjol Padang
- IAIN Malikussaleh Lhokseumawe
- IAIN Langsa
- IAIN Padangsidimpuan
- IAIN Batusangkar
- IAIN Bukittinggi
- IAIN Takengon
- STAIN Bengkalis
- STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh
- STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan Riau
- STAIN Mandailing Natal
- UIN Raden Fatah Palembang
- UIN Raden Intan Lampung
- UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi
- IAIN Kerinci
- IAIN Curup
- UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu
- IAIN Metro
- IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung
- UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
- UIN Sunan Gunung Djati Bandung
- UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
- IAIN Syekh Nurjati Cirebon
- IAIN Pontianak
- Universitas Singaperbangsa Karawang
- UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta
- UIN Walisongo Semarang
- IAIN Pekalongan
- UIN Raden Mas Said Surakarta
- UIN Saifuddin Zuhri Purwokerto
- IAIN Salatiga
- IAIN Kudus
- UIN Sunan Ampel Surabaya
- UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
- UIN Antasari Banjarmasin
- UIN Mataram
- UIN KHAS Jember
- IAIN Madura
- IAIN Kediri
- UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung
- IAIN Ponorogo
- UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda
- IAIN Palangkaraya
- UIN Makassar
- IAIN Sultan Amai Gorontalo
- IAIN Ambon
- IAIN Manado
- UIN Datokarama Palu
- IAIN Parepare
- IAIN Bone
- IAIN Palopo
- IAIN Kendari
- IAIN Ternate
- IAIN Fattahul Muluk Papua
- IAIN Sorong
- STAIN Majene
Ketentuan Pemilihan Jurusan dan Biaya UM-PTKIN
- Urutan dalam pemilihan program studi menyatakan prioritas pilihan.
- Peserta dapat memilih minimal 1 prodi dan maksimal 3 prodi.
- Biaya pendaftaran UM-PTKIN sebesar Rp. 200.000 melalui teller/ATM/agent Bank Mandiri. Pembayaran di bank lain (menggunakan Virtual Account) akan dikenakan biaya tambahan.
—
Yuk, persiapkan dirimu dengan ribuan latihan soal sebelum UM-PTKIN tiba! Tenang aja, semua yang kamu butuhkan untuk persiapan kuliah ada di Brain Academy. Satu-satunya kombinasi bimbingan belajar online dan offline yang tersebar di seluruh Indonesia.
Referensi:
UM-PTKIN [Daring]. Tautan: https://um.ptkin.ac.id/ (diakses: 22 April 2025)