Contoh Soal TKA SMA Fisika, Kimia, dan Biologi

soal tka fisika, kimia, biologi

Yuk, lihat simulasi soal Tes Kemampuan Akademik (TKA) untuk mata pelajaran saintek, yaitu Fisika, Kimia, dan Biologi di sini!

Tes Kemampuan Akademik (TKA) adalah asesmen pengganti Ujian Nasional. Meskipun nggak bersifat wajib dan nggak menentukan kelulusan, TKA ini penting untuk kamu yang ingin mendaftar ke perguruan tinggi negeri lewat jalur SNBP.

Nah, untuk mempersiapkan TKA sebaik mungkin, kamu perlu latihan soal yang mungkin muncul di ujian TKA sebenarnya nanti. Buat kamu siswa IPA, yuk kita latihan simulasi soal TKA untuk mata pelajaran saintek, yaitu Fisika, Kimia, dan Biologi.

SEPARATOR LATIHAN SOAL SMA-Jun-24-2022-08-12-17-13-AM

Fisika

Elemen/Materi: Gelombang

Sub-elemen/Submateri: Cahaya

Kompetensi: Menganalisis keterkaitan sifat cahaya dengan peristiwa dalam kehidupan sehari-hari serta penerapannya dalam cermin, lensa, dan alat optic

Level Kognitif: Analisis dan Evaluasi

Bentuk Soal: PGK Kategori

1. Seorang pemanah sedang mengikuti lomba menombak ikan di kolam dangkal. Ilusi yang dialaminya seperti tampak pada gambar berikut:

Sumber gambar: Hewwit, Paul G, 2015

Sinar cahaya dari ikan menuju mata pemanah membentuk sudut 60° terhadap garis normal (garis tegak lurus permukaan air). Berdasarkan pengalamannya, pemanah tersebut tidak membidik langsung ke arah ikan yang terlihat, melainkan membidik ke posisi yang lebih rendah supaya anak panahnya tepat mengenai ikan. 

(Indeks bias air = 4/3, Indeks bias udara = 1)

Berdasarkan pemahamanmu tentang pembiasan cahaya, evaluasilah pernyataan yang dilakukan oleh pemanah berikut ini!

Tentukan apakah pernyataan-pernyataan berikut Benar atau Salah!

PERNYATAAN BENAR SALAH
Strategi pemanah membidik lebih rendah dari posisi ikan yang terlihat merupakan strategi yang tepat berdasarkan prinsip pembiasan cahaya.
Penambahan kecepatan saat melempar tombak dapat meminimalisir kesalahan bidikan yang terjadi akibat pembiasan cahaya.
Semakin besar sudut pengamatan pemanah terhadap garis normal, semakin besar pula perbedaan antara posisi ikan yang terlihat dengan posisi ikan yang sebenarnya.

 

PEMBAHASAN:

Fenomena utama yang terjadi pada soal ini adalah pembiasan cahaya. Pembiasan adalah peristiwa di mana cahaya membelok saat melewati dua medium yang memiliki kerapatan optik berbeda. Dalam kasus ini, mediumnya adalah air (tempat ikan berada) dan udara (tempat pemanah berada).

Dari peristiwa pada bisa diketahui:

  • Air lebih rapat daripada udara. Ketika sinar cahaya datang dari ikan (medium lebih rapat) menuju mata pemanah (medium kurang rapat), cahaya akan dibiaskan menjauhi garis normal. Garis normal adalah garis imajiner yang tegak lurus dengan permukaan air.
  • Karena cahaya membelok menjauhi garis normal, otak akan menginterpretasikan seolah-olah cahaya datang dari jalur yang lurus. Akibatnya, posisi ikan yang terlihat (posisi semu) akan berada lebih dangkal (dari permukaan air) atau lebih atas daripada posisi ikan yang sebenarnya.

 

Mari evaluasi masing-masing pernyataannya:

  • Strategi pemanah membidik lebih rendah dari posisi ikan yang terlihat merupakan strategi yang tepat berdasarkan prinsip pembiasan cahaya. Seperti yang sudah dijelaskan, akibat pembiasan cahaya, pemanah akan melihat ikan berada pada posisi yang lebih atas dari posisi aslinya. Untuk bisa mengenai sasaran, pemanah harus mengarahkan tombaknya ke posisi asli ikan, yaitu lebih rendah dari posisi ikan yang ia lihat. Jadi, strategi ini sepenuhnya benar dan didasarkan pada pemahaman tentang prinsip pembiasan cahaya. [PERNYATAAN PERTAMA BENAR]
  • Penambahan kecepatan saat melempar tombak dapat meminimalisir kesalahan bidikan yang terjadi akibat pembiasan cahaya. Kesalahan bidikan di sini disebabkan oleh fenomena optik (pembiasan), bukan karena faktor kecepatan. Masalahnya adalah di mana pemanah harus membidik. Melempar tombak lebih cepat mungkin akan memberi ikan lebih sedikit waktu untuk bergerak, tetapi itu tidak akan memperbaiki bidikan yang dari awal sudah salah arah. Jika pemanah membidik posisi ikan yang terlihat (posisi yang salah), melempar dengan kecepatan setinggi apa pun hanya akan membuat tombak lebih cepat mengenai titik yang salah tersebut. [PERNYATAAN KEDUA SALAH]
  • Semakin besar sudut pengamatan pemanah terhadap garis normal, semakin besar pula perbedaan antara posisi ikan yang terlihat dengan posisi ikan yang sebenarnya. Jika pemanah melihat ikan dari posisi yang hampir tegak lurus (sudut pengamatan kecil), pembelokan cahayanya minimal, sehingga perbedaan antara posisi asli dan posisi terlihat juga kecil. Namun, jika pemanah melihat ikan dari posisi yang sangat miring (sudut pengamatan besar), cahaya akan membelok secara lebih tajam. Akibatnya, posisi ikan yang terlihat akan makin “naik” dan perbedaan dengan posisi aslinya menjadi makin besar. Secara matematis, hal ini dijelaskan oleh Hukum Snellius  yang menjelaskan hubungan antara sudut datang dan sudut bias tidak linear. [PERNYATAAN KETIGA BENAR]

 

Jadi, pernyataan benar ditunjukkan oleh pernyataan pertama dan ketiga. Sedangkan, pernyataan yang salah adalah pernyataan kedua.

SEPARATOR LATIHAN SOAL SMA-Jun-24-2022-08-12-17-13-AM

Elemen/Materi: Kalor dan Termodinamika

Sub-elemen/Submateri: Termodinamika

Kompetensi: Menganalisis perubahan kalor, perubahan energi dalam, atau usaha dalam proses termodinamika

Level Kognitif: Penerapan

Bentuk Soal: PGK MCMA

2. Pada eksperimen termodinamika sebuah mesin Carnot beroperasi antara reservoir suhu tinggi 800 K dan reservoir suhu rendah 480 K. Seorang peneliti ingin mengganti mesin tersebut dengan mesin Carnot yang memiliki efisiensi lebih tinggi agar proses eksperimen menjadi lebih efektif.

Mesin Carnot mana saja yang dapat digunakan sebagai pengganti mesin Carnot semula?

Pilihlah pada setiap mesin Carnot yang memenuhi! Jawaban benar lebih dari satu.

  • Suhu tinggi 600 K dan suhu rendah 480 K.
  • Suhu tinggi 800 K dan suhu rendah 400 K.
  • Suhu tinggi 900 K dan suhu rendah 500 K.
  • Suhu tinggi 900 K dan suhu rendah 600 K.
  • Suhu tinggi 1.000 K dan suhu rendah 600 K.

 

PEMBAHASAN:

Diketahui:

Suhu reservoir panas: 800K
Suhu reservoir dingin: 480K

Ditanya:

Mesin Carnot yang memiliki efisiensi lebih tinggi daripada mesin Carnot pada soal.

Jawab:

Dari suhu reservoir panas dan suhu reservoir dingin yang diberikan, didapatkan efisiensi mesin Carnot yang terdapat pada soal adalah:

Analisis efisiensi masing-masing mesin Carnot yang terdapat di pilihan jawaban:

  • Suhu tinggi 600 K dan suhu rendah 480 K.

Efisiensi mesin Carnot ini adalah:

[PERNYATAAN PERTAMA SALAH]

 

  • Suhu tinggi 800 K dan suhu rendah 400 K.

Efisiensi mesin Carnot ini adalah:

[PERNYATAAN KEDUA BENAR]

 

  • Suhu tinggi 900 K dan suhu rendah 500 K.

Efisiensi mesin Carnot ini adalah:

[PERNYATAAN KETIGA BENAR]

 

  • Suhu tinggi 900 K dan suhu rendah 600 K.

Efisiensi mesin Carnot ini adalah:

[PERNYATAAN KEEMPAT SALAH]

 

  • Suhu tinggi 1.000 K dan suhu rendah 600 K.

Efisiensi mesin Carnot ini adalah:

[PERNYATAAN KELIMA SALAH]

Jadi, jawaban benar ditunjukkan oleh pilihan kedua dan ketiga.

SEPARATOR LATIHAN SOAL SMA-Jun-24-2022-08-12-17-13-AM

Elemen/Materi: Kelistrikan

Sub-elemen/Submateri: Listrik Statis

Kompetensi: Menganalisis keterkaitan besaran listrik statis dalam peristiwa yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari

Level Kognitif: Analisis dan Evaluasi

Bentuk Soal: PGK Kategori

3. Sebuah perusahaan elektronik sedang mengembangkan mesin fotokopi generasi baru yang menggunakan teknologi transfer toner elektrostatis yang lebih efisien. Dalam sistem ini, partikel toner bermuatan negatif  dipindahkan dari drum ke kertas melalui medan listrik yang dihasilkan oleh dua pelat sejajar.

Spesifikasi teknis mesin fotokopi tersebut menunjukkan bahwa:

  • Jarak antara pelat transfer dan drum adalah 2 mm.
  • Beda potensial yang tersedia adalah 200 V.
  • Agar proses transfer toner berjalan optimal, gaya listrik minimum yang diperlukan untuk memindahkan partikel toner adalah 0,01 N.

 

Tim sedang menguji prototipe mesin fotokopi ini di laboratorium pengujian. Mereka menemukan bahwa pada beberapa kondisi, hasil cetakan menunjukkan kualitas yang buruk dengan banyak area yang tidak tercetak dengan baik.

Untuk setiap pernyataan analisis berikut, tentukan apakah pernyataan berikut Benar atau Salah!

PERNYATAAN BENAR SALAH
Jika jarak antar pelat dikurangi menjadi 1,5 mm dengan beda potensial tetap, gaya listrik pada partikel toner akan meningkat sehingga memenuhi syarat fungsional.
Untuk mempertahankan jarak antar pelat tetap 2 mm, beda potensial minimal yang diperlukan agar mesin berfungsi optimal adalah 100 V.
Jika muatan partikel toner ditingkatkan menjadi , mesin fotokopi akan berfungsi dengan baik tanpa perlu mengubah parameter lainnya.

 

PEMBAHASAN:

Soal ini berkaitan dengan elektrostatis, khususnya gaya listrik pada partikel bermuatan di dalam medan listrik. Sistem ini dimodelkan sebagai dua pelat sejajar. Ada dua persamaan utama yang perlu kita gunakan:

  1. Persamaan kuat medan listrik (E) antara dua pelat sejajar yang seragam, yaitu  dengan V menunjukkan beda potensial dua pelat sejajar (volt) dan d menunjukkan jarak antara pelat sejajar (meter).
  2. Persamaan gaya listrik (F) pada partikel bermuatan, yaitu F = q E, dengan q menunjukkan nilai muatan dari partikelnya (coulomb). 

 

Dengan menggabungkan kedua persamaan tersebut, akan didapatkan persamaan yang akan digunakan pada soal ini, yaitu:

Sebelum mengevaluasi pernyataan, mari kita hitung gaya listrik yang dihasilkan oleh prototipe mesin fotokopi untuk mengetahui mengapa kualitasnya buruk.

Diketahui:

Perhitungan gaya aktual pada prototipe:

Hasilnya menunjukkan bahwa gaya yang dihasilkan oleh prototipe tepat sama dengan gaya minimum yang disyaratkan. Dalam praktik rekayasa, kondisi seperti ini seringkali menyebabkan kinerja yang tidak stabil atau buruk, yang menjelaskan mengapa hasil cetakan tidak baik. Tujuannya adalah agar gaya yang dihasilkan minimal 0,01 N, dan idealnya sedikit lebih besar untuk menjamin kualitasnya.

Mari evaluasi masing-masing pernyataannya:

  • Jika jarak antar pelat dikurangi menjadi 1,5 mm dengan beda potensial tetap, gaya listrik pada partikel toner akan meningkat sehingga memenuhi syarat fungsional.

Gaya listrik yang dihasilkan berdasarkan pernyataan ini adalah:

Karena nilai gaya listrik yang dihasilkan lebih besar dibandingkan gaya minimum yang disyaratkan, artinya mesin akan berfungsi lebih baik.

[PERNYATAAN PERTAMA BENAR]

 

  • Untuk mempertahankan jarak antar pelat tetap 2 mm, beda potensial minimal yang diperlukan agar mesin berfungsi optimal adalah 100 V.

Gaya listrik yang dihasilkan berdasarkan pernyataan ini adalah:

Karena nilai gaya listrik yang dihasilkan lebih kecil dibandingkan gaya minimum yang disyaratkan, artinya mesin tidak berfungsi baik

[PERNYATAAN KEDUA SALAH]

 

  • Jika muatan partikel toner ditingkatkan menjadi , mesin fotokopi akan berfungsi dengan baik tanpa perlu mengubah parameter lainnya.

Gaya listrik yang dihasilkan berdasarkan pernyataan ini adalah:

Karena nilai gaya listrik yang dihasilkan lebih besar dibandingkan gaya minimum yang disyaratkan, artinya mesin akan berfungsi lebih baik.

[PERNYATAAN KETIGA BENAR]

Jadi, pernyataan benar ditunjukkan oleh pernyataan pertama dan ketiga. Sedangkan, pernyataan yang salah adalah pernyataan kedua.

SEPARATOR LATIHAN SOAL SMA-Jun-24-2022-08-12-17-13-AM

Kimia

Elemen/Materi: Kimia Organik

Sub-elemen/Submateri: Struktur dan Sifat Hidrokarbon

Kompetensi: Menganalisis sifat fisik dan kimia senyawa organik berdasarkan strukturnya serta mampu mendeskripsikan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari

Level Kognitif: Penalaran

Bentuk soal: PGK Kategori

1. Minyak bumi terdiri atas ribuan senyawa hidrokarbon yang sebagian besar bersifat nonpolar dan memiliki titik didih yang berbeda-beda. Proses distilasi fraksional digunakan untuk memisahkan hidrokarbon berdasarkan titik didihnya. Perbedaan titik didih ini tidak hanya ditentukan oleh massa molekul, tetapi juga bentuk molekul, karena bentuk molekul memengaruhi gaya Van der Waals antarmolekul.

Berdasarkan informasi tersebut, tentukan Tepat atau Tidak Tepat untuk setiap pernyataan mengenai titik didih dari isomer-isomer hidrokarbon berikut!

Pernyataan Tepat Tidak Tepat
Titik didih n-butana lebih besar dari titik didih 2-metilpropana
TItik didih 2,2-dimetilpropana lebih besar dari titik didih 2-metilbutana
Titik didih n-heksana lebih besar dari titik didih 3-metilpentana

 

KUNCI JAWABAN:  Tepat, Tidak Tepat, Tepat

PEMBAHASAN:

Berdasarkan informasi pada soal, perbedaan titik didih juga dipengaruhi oleh bentuk molekul. Pada isomer hidrokarbon (rumus kimia senyawa sama, namun struktur atau bentuk molekulnya berbeda), makin panjang rantai karbon dan makin sedikit jumlah cabang, makin tinggi titik didihnya. Sebaliknya, makin pendek rantai karbon dan makin banyak jumlah cabangnya, makin rendah titik didihnya.

Analisis masing-masing pernyataan adalah sebagai berikut:

1. Titik didih n-butana lebih besar dari titik didih 2-metilpropana

Senyawa n-butana memiliki rantai karbon yang lebih panjang dan tanpa adanya cabang dibandingkan dengan 2-metilpropana. Hal ini membuat titik didih n-butana lebih besar dari titik didih 2-metilpropana. (pernyataan tepat)

 

2. Titik didih 2,2-dimetilpropana lebih besar dari titik didih 2-metilbutana

Senyawa 2,2-dimetilpropana memiliki rantai karbon yang lebih pendek dan juga memiliki lebih banyak cabang dibandingkan dengan 2-metilbutana. Hal ini membuat titik didih 2,2-dimetilpropana lebih rendah dari titik didih 2-metilbutana. (pernyataan tidak tepat)

 

3. Titik didih n-heksana lebih besar dari titik didih 3-metilpentana

Senyawa n-heksana memiliki rantai karbon yang lebih panjang dan tanpa adanya cabang dibandingkan dengan 3-metilpentana. Hal ini membuat titik didih n-heksana lebih besar dari titik didih 3-metilpentana. (pernyataan tepat)

Dengan demikian, pernyataan masing-masing secara berurutan adalah Tepat, Tidak Tepat, dan Tepat.

SEPARATOR LATIHAN SOAL SMA-Jun-24-2022-08-12-17-13-AM

Elemen/Materi: Kimia Fisik

Sub-elemen/Submateri: Dinamika

Kompetensi: Menganalisis kesetimbangan dinamis serta berbagai faktor yang mempengaruhinya

Level Kognitif: Penerapan

Bentuk soal: PGK MCMA

2. Produksi  dilakukan melalui proses kontak yang berlangsung melalui reaksi kesetimbangan berikut.

Untuk meningkatkan produksi  dapat dilakukan dengan memanfaatkan reaksi kesetimbangan yang terjadi.

Pernyataan mana saja yang menunjukkan upaya yang dapat dilakukan untuk mendapatkan  sebanyak-banyaknya? Pilihlah jawaban yang benar! Jawaban benar lebih dari satu.

  • Memperbesar volume wadah
  • Menambah  ke dalam campuran reaksi
  • Menurunkan tekanan gas
  • Menurunkan suhu reaksi
  • Mengeluarkan  dari wadah

 

KUNCI JAWABAN:  Pernyataan 2, Pernyataan 4, dan Pernyataan 5

PEMBAHASAN:

Untuk menjawab soal ini, kita dapat menggunakan asas Le Chatelier yang menjelaskan tentang bagaimana sistem kesetimbangan bereaksi terhadap perubahan kondisi eksternal. Agar didapatkan  sebanyak-banyaknya, perubahan yang dilakukan harus menggeser kesetimbangan reaksi ke sisi kanan atau produk.

Analisis masing-masing pernyataan adalah sebagai berikut:

  1. Peningkatan volume wadah akan membuat kesetimbangan bergeser ke sisi yang memiliki total koefisien molekul gas paling besar. Pada reaksi kesetimbangan, sisi reaktan memiliki total 3 molekul gas (2 molekul  dan 1 molekul ), sedangkan sisi produk hanya memiliki 2 molekul gas (). sehingga, kesetimbangan akan bergeser ke sisi kiri atau reaktan. (Pernyataan 1 salah)
  2. Menambah  ke dalam campuran reaksi sama dengan meningkatkan konsentrasi reaktan, sehingga kesetimbangan akan bergeser ke sisi kanan atau produk. (Pernyataan 2 benar)
  3. Tekanan selalu berbanding terbalik dengan volume. Menurunkan tekanan sama dengan memperbesar volume, sehingga sama dengan pernyataan 1. (Pernyataan 3 salah)
  4. Menurunkan suhu reaksi akan menggeser kesetimbangan ke sisi yang bersifat eksoterm (ΔH bernilai negatif). Oleh karena perubahan entalpi (ΔH) pembentukan gas  bernilai negatif, menurunkan suhu reaksi akan menggeser kesetimbangan ke sisi kanan atau produk. (Pernyataan 4 benar)
  5. Mengeluarkan  dari wadah sama dengan menurunkan konsentrasi produk. Hal ini akan membuat kesetimbangan bergeser ke sisi kanan atau produk. (Pernyataan 5 benar)

 

Dengan demikian, pernyataan yang tepat adalah Pernyataan 2, Pernyataan 4, dan Pernyataan 5.

SEPARATOR LATIHAN SOAL SMA-Jun-24-2022-08-12-17-13-AM

Biologi

Elemen/Materi: Proses-proses pada Makhluk Hidup

Sub-elemen/Submateri: Sistem Imun

Kompetensi: Menganalisis peran sistem imun terhadap kekebalan tubuh

Level Kognitif: Penalaran

Bentuk Soal: PGK (Pilihan Ganda Kompleks) MCMA (Multiple Choice Multiple Answer)

1. Berikut adalah grafik data banyaknya kasus penderita COVID-19 sejak Maret 2020 hingga Mei 2025. Selama pandemi, dilaksanakan pemberian vaksin kepada masyarakat. Vaksin primer diberikan mulai tanggal 13 Januari 2021 dan vaksin booster 1 diberikan mulai Januari 2022. Terjadi tren penurunan kasus COVID-19 setelah dilaksanakannya vaksinasi. Data ini menunjukkan pentingnya vaksinasi dalam menurunkan resiko terinfeksi virus SARS-CoV-2. 

Berdasarkan data dan pengetahuanmu tentang sistem imun, manakah pernyataan berikut yang logis dan didukung data tersebut?

Pilih semua jawaban yang benar!

  1. Penurunan jumlah kasus setelah Januari 2022 menunjukkan bahwa booster memiliki dampak besar terhadap kekebalan seseorang. 
  2. Jika vaksin booster tidak diberikan, kemungkinan jumlah kasus tetap menurun karena vaksin primer sudah cukup efektif. 
  3. Vaksin primer dan booster bekerja sama membentuk kekebalan kolektif, sehingga menurunkan jumlah kasus secara bertahap. 
  4. Penurunan jumlah kasus terjadi secara alami karena vaksin primer menyebabkan virus tidak terlalu ganas. 
  5. Vaksin booster sudah efektif menurunkan jumlah kasus, namun perlu vaksin booster lanjutan untuk imunitas jangka panjang. 

 

JAWABAN: Pernyataan 1, Pernyataan 3, dan Pernyataan 5.

PEMBAHASAN: 

  • Pernyataan 1 benar. Berdasarkan grafik, pemberian booster terjadi di bulan Januari 2022 dan sejak itu, jumlah kasus konfirmasi COVID-19 sangat rendah. Berarti, makin sedikit orang yang terkena COVID-19. Hal ini membuktikan bahwa booster memiliki dampak besar terhadap kekebalan seseorang. 
  • Pernyataan 2 salah. Data pada grafik tidak mendukung pernyataan bahwa vaksin primer sudah cukup efektif untuk menurunkan kasus COVID-19. Ini karena setelah pemberian vaksin primer di Januari 2021, masih terjadi beberapa kali lonjakan kasus COVID-19 (setelah Juni 2021 dan setelah Desember 2021). Baru setelah pemberian vaksin booster, tidak terlihat adanya lonjakan kasus COVID-19 yang setinggi sebelum ada booster
  • Pernyataan 3 benar. Kekebalan kolektif (herd immunity) dapat diartikan sebagai perlindungan tidak langsung terhadap suatu penyakit yang terjadi saat sudah cukup banyak orang dalam suatu kelompok yang memiliki kekebalan terhadap penyakit tersebut, sehingga penyebaran penyakitnya menjadi lebih sulit terjadi. Rangkaian vaksinasi (vaksin primer dan booster) dapat memperkuat respons imun sehingga membuat penyebaran virus lebih sulit terjadi dan terbentuklah kekebalan kolektif. 
  • Pernyataan 4 salah. Vaksin tidak bekerja secara langsung untuk mengurangi keganasan virus. Pemberian vaksin bertujuan untuk melatih kekebalan tubuh kita sehingga lebih siap untuk menghadapi infeksi virus yang sesungguhnya. Harapannya, hal ini dapat mencegah munculnya gejala yang berat. Jika dalam suatu populasi sudah banyak orang yang melakukan vaksin (sehingga tidak mudah terkena penyakit), maka terbentuk kekebalan kolektif. Hal ini memang bisa ‘memaksa’ virus untuk berevolusi membentuk varian baru, namun strateginya tidak pasti. Bisa jadi varian baru yang terbentuk tidak terlalu ganas namun lebih mudah menyebar atau justru menjadi semakin ganas. 
  • Pernyataan 5 benar. Berdasarkan grafik, terlihat bahwa pemberian booster dapat menurunkan jumlah kasus secara signifikan. Namun, pada sekitar Juni 2023, terjadi sedikit lonjakan kasus, meskipun tidak setinggi sebelum booster. Hal ini menunjukkan bahwa efek booster dapat menurun sehingga perlu vaksin booster lanjutan untuk membentuk imunitas jangka panjang. 

SEPARATOR LATIHAN SOAL SMA-Jun-24-2022-08-12-17-13-AM

Elemen/Materi: Proses-proses pada Makhluk Hidup

Sub-elemen/Submateri: Sistem Reproduksi (Sistem Reproduksi Pria; Sistem Reproduksi Wanita)

Kompetensi: Menganalisis keterkaitan struktur organ pada sistem reproduksi dan fungsinya

Level Kognitif: Penalaran

Bentuk Soal: Pilihan Ganda Kategori

2. Seorang perempuan mengalami gangguan kehamilan yang cukup serius. Setelah dilakukan pemeriksaan, dokter menyatakan bahwa zigot tidak berkembang di dalam rahim, melainkan di luar rongga rahim. Kondisi ini dikenal sebagai kehamilan ektopik (hamil di luar kandungan). 

Dari kasus tersebut, tentukan benar atau salah untuk setiap pernyataan berikut mengenai penjelasan paling logis yang dapat mendukung diagnosis dokter terkait penyebab kehamilan ektopik tersebut!

Pernyataan Benar Salah
Pembuahan tetap terjadi di tuba falopi, namun gangguan pada silia tuba menyebabkan zigot gagal mencapai rahim. 
Zigot yang tertanam di tuba falopi menunjukkan adanya masalah pada mekanisme transportasi embrio menuju rahim.
Sel telur dan sel sperma bertemu di vagina sehingga zigot tidak dapat menuju rahim dan berkembang di vagina. 

 

JAWABAN: BENAR – BENAR – SALAH

PEMBAHASAN: 

Kehamilan ektopik merupakan kehamilan yang berkembang di luar rahim seperti di tuba falopi (oviduk). Normalnya, tuba falopi merupakan tempat terjadinya fertilisasi (pembuahan antara sel telur dan sel sperma). Zigot hasil fertilisasi lalu akan mengalami perkembangan membentuk embrio. Seiring perkembangan ini, embrio akan bergerak di sepanjang tuba falopi (dengan didorong oleh sel-sel bersilia di tuba falopi) sampai akhirnya mengalami implantasi pada dinding rahim. Selanjutnya embrio akan berkembang di dalam rahim di sepanjang periode kehamilan sampai siap dilahirkan.

Namun, ketika ada gangguan tertentu, misalnya gangguan pada silia tuba falopi, zigot yang terbentuk menjadi tidak dapat mencapai rahim sehingga mengalami implantasi (tertanam) di tuba falopi dan terjadinya kehamilan ektopik. Berarti, pernyataan pertama dan kedua benar. Pernyataan ketiga salah karena fertilisasi (peleburan antara sel telur dan sel sperma) tidak terjadi di vagina, melainkan di tuba falopi. 

SEPARATOR LATIHAN SOAL SMA-Jun-24-2022-08-12-17-13-AM

Elemen/Materi: Keterampilan Proses

Sub-elemen/Submateri: Merencanakan dan Melakukan Penyelidikan

Kompetensi: Merancang Penyelidikan Ilmiah

Level Kognitif: Penerapan

Bentuk Soal: Pilihan Ganda Kategori

3. Seorang petani jagung membeli benih jagung sebanyak 1 kg di toko pertanian. Harga benih jagung tersebut ternyata beberapa kali lipat lebih mahal dari harga jagung di pasaran. Karena alasan mahalnya benih jagung di toko pertanian, pada saat panen petani tersebut memilih jagung yang kualitasnya bagus untuk dijadikan benih. Tetangganya yang sudah pernah menanam jagung dari benih hasil panen sendiri memberikan nasehat agar tidak melakukan hal itu karena hasil panennya tidak akan bagus. Penasaran dengan ungkapan tetangganya, petani tersebut ingin membuktikan ucapan tetangganya. 

Tentukan kegiatan yang tepat dilakukan dan tidak tepat dilakukan oleh petani untuk membuktikan ucapan tetangganya!

Pernyataan Tepat dilakukan Tidak tepat dilakukan
Menguji satu benih toko dan satu benih hasil panen di lahan yang sama, lalu membandingkan hasilnya.
Melakukan penanaman beberapa benih toko dan beberapa benih hasil panen di lahan yang sama, tetapi diberi pupuk yang berbeda lalu membandingkan hasilnya.
Menanam beberapa benih toko dan beberapa benih hasil panen di lahan yang sama, diberi pupuk yang sama, kemudian membandingkan hasilnya.

 

JAWABAN: Tidak tepat dilakukan – Tidak tepat dilakukan – Tepat dilakukan

PEMBAHASAN: 

Tujuan petani tersebut adalah untuk menguji apakah benar benih hasil panen sendiri memang kualitas hasil panennya lebih buruk daripada benih di toko atau tidak. Berarti, variabel bebasnya adalah jenih benih (benih toko vs benih hasil panen) sementara variabel terikatnya adalah hasil panen. Agar hasil panen yang didapat murni hanya dipengaruhi oleh jenis benih saja, berarti variabel lain seperti lahan pertanian, maupun pupuk yang digunakan haruslah sama. Selain itu, dalam suatu penelitian, penting dilakukan replikasi atau pengulangan agar hasilnya lebih valid. Tanpa pengulangan, kita tidak bisa memastikan hasil yang didapat memang benar-benar merupakan dampak dari variabel bebas atau karena ada kesalahan maupun faktor lain.  

Pernyataan pertama tidak tepat dilakukan karena walaupun ditanam di lahan yang sama, namun tidak ada pengulangan. Pernyataan kedua juga tidak tepat dilakukan karena jenis pupuk yang diberikan berbeda, sehingga ada faktor lain yang bisa memengaruhi hasil, tidak murni hanya karena jenis benih. Pernyataan ketiga tepat dilakukan karena faktor yang berbeda hanya jenih benih saja dan ada pengulangan (dari beberapa benih yang digunakan). 

SEPARATOR LATIHAN SOAL SMA-Jun-24-2022-08-12-17-13-AM

Gimana, nggak terlalu sulit kan? Kalau kamu masih ingin lebih banyak berlatih persiapan TKA bersama Ruangguru, kamu bisa meningkatkan kemampuanmu dengan mengerjakan tryout TKA di ruanguji!

tryout tka ruanguji ruangguru

Brain Academy